PUISI
sebagai
Terkadang rasa
malu membumbui kebohongan
Dan kemarahanlah
yang akan ditimbulkan
Bergayuh payuh
mendayung ditengah lautan,
Tapi tak satupun
laut yang terseberangi
Menangis ombak
melarikan diri.
Teman bertenda di
seberang pulau
Menyaut ndai
kejauhan,
Matapun melikut
berat tersepuh.
Ingin rindukan
sang teman dwikawan.
Wahai teman,
darahku masih mengalir,
Sampai itulah aku
kan tetap menjadi teman esok.
Created by : Aria Thamara
0 Your Comment:
Posting Komentar